Wednesday, February 21, 2018

TEKNIK TES DALAM EVALUASI

OKE MHD AMIN     February 21, 2018    


Di dalam dunia pendidikan, baik itu pendidikan formal maupun pendidikan non formal disuatu lembaga pemerintahan maupun swasta. Pada hakikatnya mengharapkan out put yang berkualitas, untuk menentukan out put berkualitas atau tidak, maka  evaluasi memiliki pran yang penting sebagai tolak ukur  acuan dasar penentuan kualitas itu sendiri. Pada umumnya permasalahan yang terjadi sekarang, sulit kita temukan seorang pendidik yang menjalan tugas kewajibannya sebagai pendidik mengukur kemampuan siswa secara objectif. sesuai dengan prinsip-prinsip pada penilaian itu sendiri. Realita yang kita rasakan saat ini ternyata banyak guru yang belum memahami sepenuhnya bagaimana cara evaluasi yang sebenarnya. Padahal evaluasi di dalam suatu pendidikan merupakan suatu mata rantai yang tidak bisa kita pisahkan, antara proses, evaluasi dan hasil, evaluasilah sebagai penentu berhasil atau tidaknya proses yang kita lakukan terbut,  baik itu dunia pendidikan formal maupun di dalam dunia pendidikan non formal. 

Nah, untuk memantapkan pemahaman kita mengenai evaluasi, langkah awal yang harus kita pahami adalah kita harus tahu bagaimana teknik yang pas dalam melakukan sebuah evaluasi. Di dalam Pendidikan Teknik Evaluasi itu terdiri dari 2 : yaitu teknik tes dan teknik non tes.
1. Teknik Tes
            Teknik tes yang kita gunakan dalam sebuah evaluasi itu terdiri dari : tes seleksi, tes awal,tes akhir, tes diagnostik, tes sumatif dan tes formatif.
a. Tes Seleksi
Tes seleksi ini biasa kita gunakan pada saat melakukan penyeleksian pada perguruan tinggi, sebagai bersyaratan untuk menjadi mahasiswa pada perguruan tinggi itu sendiri. Maka di adakan lah yang namanya tes seleksi, baik berupa tes tertulis, tes lisan, wawancara yang sudah disiapkan di jauh hari sebelum tes dilaksanakan.
b. Tes Awal
Tes awal disebut juga  dengan tes pre-test, biasa tes ini dilaksanakan untuk menguji kemampuan seseorang sebelum di beri pembekalan/pelatihan  tertentu. Hasil  tersebut dijadikan dasar perbandingan, setelah dilaksanakan proses pembekalan/pelatihan sebagai tolak ukur terhadap suatu proses.

c. tes Akhir
Tes akhir disebug juga dengan post -test, dimana post-test ini berfungsi untuk mengetahui tingkat keberhasilan terhadap suatu proses dengan acuan pada  evaluasi pre-test yang dilakukan sebelumnya. dari data yang diperoleh sebelum dan sesudah proses maka akan terlihat suatu gambaran jawaban mengenai berhasil atau tidak nya proses yang kita laksanakan teresbut.

d. Tes Diagnostik
Tes diagnostik ini dilakukan untuk mengetahui intelegensi seseseorang,  dengan melihat kelamahan-kelamahan yang sering muncul dan menjadi perbedaan dengan orang lainnya khususnya di dalam tingkat daya serap siswa, sehingga melalui diagnostik tersebut kita dapat memberiperlakuan yang baik sesuai dengan tingkat kemampuan daya serap siswa itu sendiri baik itu dalam bentuk bimbingan maupun binanaan khusus.

e. Tes Formatif
Tes formatif ini merupakan tes yang sering kita laksanakan dalam Proses Belajar Mengajar atau dengan kata lain tes harian yang kita lakukan setiap melakukan proses pembelajaran.
tes formatif dapat berupa tes tertulis, lisan, objectif dan  pilihan ganda yang sudah kita siapkan seseuai dengan pokok persoalan yang kita bahas.

f. Tes Sumatif
Tes sumatif merupakan tes akhir atau dengan kata lain  tes pada akhir semester atau pada akhir tahun seperti UAN, US . yang mencakup beberapa materi yang kita ajarkan selama  proses pembelajaran tersebut.

2. Teknik Non Tes
Teknik Non Test ini berbeda dengan Teknik Tes, karena pada Teknik Non Test ini bertumpu kepada sikap, tingkah laku, minat dan motivasi.


0 comments :

About us

Common

Category

FAQ's

Category

FAQ's

© 2011-2014 Guru Sekolah Dasar. Designed by Bloggertheme9. Powered By Blogger | Published By Blogger Templates .